Tenggelam dalam kehangatan dan kelembutan. Nikmati rasa itu hingga mata terpejam. Bersiap menjadi yang terlelap untuk menjemput. Terus mencari dan menanti. Kemana dia? Kemana mimpi indah itu? Terlalu lama menanti dan merindumu. Namun tiada keputusasaan diri. Hanya kemelut rasa penasaran yang berkecamuk. Tetap sabar hati untuk memeluknya kelak.
27 Juni 2011
00.43 WIB
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar